\
Foto: KIM Magelang
Magelang (5/1). TPQ Al-Muflihun turut hadir dalam kegiatan Halal Bihalal yang digelar oleh Badan Koordinasi Lembaga Pengembangan Al-Qur’an (BADKO LPQ) Kecamatan Bandongan, Jumat Kliwon, 18 April 2025. Acara yang bertajuk Selapanan Halal Bihalal BADKO LPQ dan Guru Ngaji Se-Kecamatan Bandongan ini digelar di Aula Pondok Pesantren Al Asrof, Trasan, pukul 14.30–16.00 WIB.
Berbagai tokoh penting hadir dalam kegiatan ini, antara lain Ketua BADKO LPQ Kabupaten Magelang, Camat Bandongan, Kepala KUA Bandongan beserta staf, Kepala Desa Trasan, kepala dusun, hingga tokoh masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Trasan, Bagawat Gita, menyoroti pentingnya keberadaan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) di tengah masyarakat, terutama dalam menanggapi fenomena kecanduan gawai pada anak-anak. “Keberadaan TPQ itu sangat penting. Masyarakat membutuhkannya, apalagi dengan maraknya kecanduan HP di kalangan anak dan remaja. TPQ menjadi tempat yang strategis untuk memberikan pendidikan yang bermanfaat,” ujarnya.
Ketua BADKO LPQ Kecamatan Bandongan, Slamet Eka Saputra, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung kelancaran acara. Ia berharap kegiatan halal bihalal ini mampu memperkuat silaturahmi dan kerja sama antarlembaga. “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini. Semoga acara ini membawa manfaat bagi kita semua,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua BADKO LPQ Kabupaten Magelang, Atok Rahman Hakim, mengajak seluruh pengelola lembaga pendidikan Al-Qur’an untuk meneladani sosok Khalifah Ali dalam hal kepemimpinan dan tata kelola lembaga. “BADKO Kabupaten Magelang sudah berusia 15 tahun. Kami meneladani Khalifah Ali dalam mengelola lembaga demi kebaikan bersama. Semoga ini menjadi inspirasi bagi lembaga lainnya,” katanya.
Acara dilanjutkan dengan tausiah mauidhoh hasanah yang disampaikan oleh Kyai Syaiful Islam al Ghozi. Dalam ceramahnya, ia mengingatkan pentingnya kolaborasi antara orang tua, pemerintah, dan guru ngaji untuk memastikan anak-anak dapat belajar Al-Qur’an dengan baik. “Sinergi antara orang tua, pemerintah, dan guru ngaji sangat penting agar anak-anak kita bisa mengaji Al-Qur’an dengan benar,” ujarnya.
Kepala TPQ Al-Muflihun, Trisna Wibawa, menyambut baik kegiatan ini sebagai ajang memperkuat jaringan antarlembaga TPQ di Kecamatan Bandongan. Ia juga menyebut bahwa TPQ Al-Muflihun turut berkontribusi melalui keikutsertaan tim dokumentasi dan publikasi. “Kegiatan halal bihalal ini sangat bermakna, sebagai media silaturahim antara TPQ di Kecamatan Bandongan. Dalam kesempatan ini, kami juga menugaskan tim dokumentasi dan publikasi untuk meliput rangkaian kegiatan,” ujarnya.
Kegiatan berjalan lancar dan penuh kehangatan. Acara ini tak hanya mempererat silaturahmi antar guru ngaji dan pengelola TPQ, tetapi juga memperkuat komitmen bersama dalam mendidik generasi muda dengan nilai-nilai Al-Qur’an.
Oleh: Trisna Wibawa Jtg.22.03_089671696478 (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)
Kunjungi berbagai website LDII
DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng
