Alhamdulillah, kita wajib bersyukur kepada Allah SWT atas segala rohmat dan nikmat yang telah Ia berikan. Terutama di tengah pandemi Covid 19 ini, kita masih dapat menjumpai bulan ramadhan, bulan penuh keberkahan dan ampunan.
Banyak aktivitas dunia yang tersendat akibat wabah ini. Manusia banyak yang mengeluh mulai dari berkurangnya finansial, tugas dirumah menumpuk, tidak dapat bertemu dengan teman-teman, dan lain-lain. Lalu bagaimana dengan amal yang dapat kita tabung untuk akhirat?
Inilah saat yang tepat ditengah kebingungan, kesedihan akan bencana. Kepada siapa bisa kembali, hanya kepada Allah. Selain dengan bedoa dan ibadah kepada Allah, manfaatkanlah waktu senggang dengan membaca Al-Quran.
Al-Quran adalah kitab yang Allah turunkan yang penuh akan kebarokahan, membenarkan dan meneruskan dari kitab-kitab sebelumnya. Sebagaimana dalam QS. Al-An’am: 92, yang artinya, “Al-quran adalah kitab yang kami (Allah) turunkan yang penuh kebarokahan, dan yang membenarkan pada kitab-kitab sebelumnya dan yang meneruskan pada kita-kitab sebelumnya.”
Keutamaan Al-Quran salah satunya adalah tertera dalam QS. Al-Baqarah: 185, yang artinya, “Al-Quran menjadi petunjuk bagi manusia dan penjelasan dari petunjuk dan pembeda antara haq dan batal.” Dimana Al-Quran diturunkan oleh Allah melalui malaikat jibril dan disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW secara berangsur atau bertahap. Al-Quran bukanlah kitab yang dibuat manusia melainkan wahyu langsung dari Allah.
Maka hendaklah sebagai hambanya, jika ingin menjadi hamba yang dicintai-Nya, ikuti dan taati perintah yang ada didalamnya dan jangan lupa hatinya tetap diniati karena Allah. Banyak dijumpai dipencarian, bagaimana cara mengobati hati yang gundah terutama ditengah pandemi ini. Mengapa terlalu dipusingkan pada bagaimananya sedangkan sudah didekatkan dengan jawabannya, yaitu obatilah dengan membaca, memahami dan amalkan yang ada didalam Al-Quran.
Banyak cerita didalam Al-Quran tentang kaum dari para-para Nabi yang tidak mau ta’at pada perintah Allah dan utusannya, lalu Allah turunkan siksa sebab ketidakta’atannya, kedustaannya, dan kedzholimannya. Seharusnya itu tidaklah hanya sebagai cerita nina bobo sebelum tidur, dimana cerita yang hanya lewat tanpa dipahami hikmah dan pesannya.
Keutamaan Al-Quran lainnya adalah jika membaca al-quran satu huruf saja mendapat sepuluh kebaikan. Sebagaimana didalam sebuah hadist Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang membaca satu huruf dari kitab Allah, maka ia akan mendapatkan satu kebaikan dengan huruf itu, dan satu kebaikan akan dilipatgandakan menjadi sepuluh. Aku tidaklah mengatakan Alif Laam Miim itu satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf dan mim satu huruf.” (HR. Tirmidzi).
Terutama dibulan ramadhan ini diberi cobaan dengan wabah Covid-19. Dengan memahami keutamaan Al-Quran, semoga dapat menambah kefahaman, keimanan dan ketaqwaan kepada Allah. Hendaknya segala informasi baik yang dibaca ataupun yang dilihat tidak hanya sekedar koleksi kata-kata dalam story, tapi bisa diresapi, diamalkan dan menambah keimanan. Dengan begitu akan menjadi pribadi yang lebih baik dan tidak malu saat bertemu dengan Allah diakhirat nanti.
Semoga perbuatan baik yang sudah dilakukan dapat menjadi amal tambahan diakhirat, dan selalu diberi nikmat sehat oleh Allah SWT (Ummi Salamah, LINES Sumbar)
