LDII Kota Prabumulih Hadir di Musda V MUI

Share to :
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Prabumulih (7/12). MUI Kota Prabumulih menggelar Musyawarah Daerah (Musda) Ke-V yang dihadiri Wakil Walikota kota Prabumulih H. Andriansyah Fikri dan Anggota DPRD kota Prabumulih H. Mat Amin.

Musda yang bertempat di Aula Hotel Grand Nikita kota Prabumulih pada Selasa (29/11) itu bertema “Revitalisasi Peran Ulama dalam Meningkatkan Integritas dan Kualitas Umat, Bangkit Lebih Kuat untuk Selamat Dunia dan Akhirat”.

Kapolres kota Prabumulih,. Kejaksaan Negeri kota Prabumulih, Kesbangpol kota Prabumulih bapak Daswan, S. Sos., Kepala Kemenag Kota Prabumulih diwakili oleh bapak H. M. Amin, S.Ag., MM., Ketua MUI Provinsi Sumatera Selatan bapak Prof. Dr. H. Aflatun Mukhtar, MA., Ketua MUI Kota Prabumulih bapak H. Ali Aman, S.Ag, MM., Ketua FKUB, Ketua Bazda, MUI Kecamatan Se-kota Prabumulih, Ormas Islam se- Kota Prabumulih, dan Pimpinan Pondok Pesantren se-kota Prabumulih.

Acara dibuka oleh Andriansyah Fikri yang mewakili Wali Kota mengatakan bahwa kegiatan Musda tersebut sudah diatur dalam AD/ART MUI. Ia menegaskan setiap Musda digelar selain memilih ketua umum, juga sebagai pertanggungjawaban kinerja kepengurusan organisasi periode sebelumnya dan merancang program kerja untuk periode ke depan. “Kegiatan Musda untuk memilih siapa yang akan melanjutkan estafet kepemimpinan pada periode selanjutnya, dan pemilihan tersebut dapat berjalan dengan proses penuh kekeluargaan dan senantiasa menjunjung tinggi silaturahim dan nilai-nilai demokrasi,” terang Fikri.

Lebih lanjut Wali Kota diwakili Fikri juga apresiasi atas kinerja kepengurusan MUI yang telah banyak berperan aktif memberikan sumbangsih, membantu program pemerintah kota Prabumulih khususnya sinergi pembangunan baik fisik maupun moril, terutama dalam hal memerangi kemaksiatan dan kemunkaran. “Saya berpesan semoga program yang disusun dalam Musda untuk kepengurusan MUI periode 2022-2027 dapat memberikan peran ulama bagi pembangunan kota Prabumulih dalam peningkatan integritas dan kualitas umat dari peran ulama. Mudah-mudahan kepengurusan MUI ke depan lebih proaktif lagi menangani masalah dalam umat, sehingga masyarakat kota Prabumulih lebih solid, kompak dan saling bekerjasama mendapat berkah dari Allah SWT,” ujarnya.

Ketua MUI kota Prabumulih H. Ali Aman dalam sambutannya juga mengatakan ia mengapresiasi Pemerintah kota Prabumulih serta peran para ulama setempat. Ia juga menegaskan, para ulama agar terus berperan dan meningkat. “Jangan sebaliknya mencari selamat sendiri ketika menghadapi permasalahan umat. Prabumulih termasuk kota zero konflik. Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran MUI yang telah bekerja sama dengan masyarakat kota Prabumulih. Siapa pun yang terpilih menjadi Ketua MUI agar menjadi pengayom seluruh umat beragama. Jangan mudah terprovokasi,” ucap Ali Aman.

Senada dengan Ali Aman, Ketua MUI provinsi Sumatera Selatan Prof. Dr. Aflatun Mukhtar dalam sambutannya berpesan bahwa acara Musda untuk memilih ketua dan kepengurusan yang baru maka perlu menilai dan evaluasi dari kinerja MUI lima tahun ke belakang. Bagi ketua yang terpilih harus mempunyai komitmen, integritas, visi dan misi untuk menjaga serta mengayomi umat, menjaga keutuhan umat jangan sampai terpecah belah dan juga tetap dapat menjaga hubungan yang baik dengan pemerintah.

Menurutnya, kepengurusan MUI harus berdiri di atas kebenaran tidak terprovokasi dan harus independen antara ucapan dan perilaku harus sama, menjaga integritas, moralitas, karena segala tindakan MUI akan selalu dikenang dan dicatat umat. “Saya ucapkan terima kasih bagi pemerintah kota Prabumulih yang telah mendukung kegiatan MUI untuk kemaslahatan umat dan masyarakat kota Prabumulih sehingga dapat menjadikan kota yang baldatun toyyibatun warobbun ghofur artinya kota yang indah, nyaman, damai, sejahtera dalam ridho Allah SWT. Mudah-mudahan Musda ke-V MUI Kota Prabumulih dapat berjalan lancar, sukses sesuai yang kita harapkan, sehingga dapat membawa berkah, lindungan dan ridho dari Allah SWT,” ujarnya. 

Oleh: AL_ DRIN (contributor) / Noni Mudjiani (editor)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram