Kuantan Singingi (24/2). LDII memperkuat sinergitas dengan Kejaksaan Negeri (Kejari), Kuantan Singingi. Ketua DPD LDII Kuantan Singingi, Rudi Achmad Hariady berserta jajarannya beraudiensi ke Kejari di Kuantan Singingi, Riau, pada Jumat, (17/2).
Rudi mengatakan kegiatan itu sebagai langkah LDII menjalin kerja sama dengan Kejari. Ia berujar LDII sebagai ormas Islam sudah sewajarnya menjalin sinergi dan kolaborasi dengan pemerintah, lembaga atau instansi dan stake holder lainnya termasuk kejaksaan.
“Alhamdulillah, kami DPD LDII Kabupaten Kuantan Singingi, sudah melaksanakan salah satu agenda besar dalam merespons informasi tentang LDII yang masuk ke Kejaksaan Agung RI, dengan melakukan audiensi bersama pengurus harian DPD LDII dengan Kejaksaan Negeri Teluk Kuantan,” kata Rudi dalam keterangannya.
Dalam kesempatan tersebut, Rudi menyampaikan “8 Bidang Pengabdian LDII untuk Bangsa”, yakni kebangsaan, dakwah, pendidikan, ekonomi syariah, kesehatan herbal, ketahanan pangan dan lingkungan, teknologi digital, energi baru terbarukan, serta enam tabiat luhur.
Rudi mengatakan LDII senantiasa mendorong enam karakter utama, yakni rukun, kompak, kerja sama yang baik, jujur, amanah, hemat dan bekerja keras, “Kami tanamkan sejak usia dini. Kami sangat mengapresiasi sambutan sekaligus arahan dari Bapak Kajari yang diwakili oleh Bapak Hanung Danu Putranto, Kasubsi A Intelijen Kejari Kuantan Singingi,” ujarnya.
Rudi mengatakan LDII akan selalu bersinergi dengan semua stakeholders, untuk menyampaikan program-program LDII, baik di tingkat kabupaten, provinsi maupun pusat.
Sementara itu, Kasubsi A Intelijen Kejari Kuantan Singingi, Hanung Danu Putranto menyambut baik kunjungan pengurus LDII. Dia berharap program LDII dapat berjalan dengan baik untuk kepentingan nasional, khususnya di Kuantan Singingi,
“Kami menyambut baik bapak-bapak dari LDII Kuantan Singingi bisa hadir di tempat ini, untuk silaturrahim dan beraudiensi dengan kami. Dengan silaturrahim ini, kami juga ingin mendengar program, kegiatan, dan juga legalitas LDII yang ada di Kuantan Singingi ini,” tutupnya.
Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / Faqihu Sholih (editor)