LDII Semarakkan Pawai HUT RI se-Kapanewon Galur

Share to :
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

Kulon Progo, 31/8 – Pengurus Cabang (PC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Galur menyemarakkan kegiatan pawai yang diadakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia di tingkat Kapanewon yang diselenggarakan Panitia Hari Besar Nasional (PHBN) Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo. Pawai dan karnaval yang menjadi bagian penting dari peringatan HUT RI ke-78 ini diadakan pada Sabtu (19/8), dimulai pukul 08.00 WIB dari Lapangan Karangsewu dan berakhir di Panggung Budaya Kalurahan Brosot.

Rute pawai melintasi Kepanjen dan Kalibuntung, menciptakan semarak dan keceriaan dalam suasana perayaan kemerdekaan. Partisipasi LDII PC Galur dalam karnaval ini menunjukkan semangat komunitas dalam merayakan kemerdekaan dan mempererat ikatan dengan masyarakat setempat. Lebih dari 30 pleton yang terdiri dari pelajar SD, SMP, dan SMA se-Kapanewon Galur bergabung dalam karnaval ini, dengan total 17 grup yang melibatkan lebih dari 250 orang dalam setiap grupnya.

Tidak hanya anggota masyarakat dan pelajar, kegiatan ini juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting, termasuk Kapolsek Galur, Kompol Haryanta, Danramil Galur Kapten Inf Supardi, Panewu Galur Sunarya, serta mantan Camat Galur Latnyana. Kehadiran para tokoh ini semakin memberikan makna dan semangat dalam peringatan HUT RI yang berkesan.

H. Pujimin selaku Ketua PC LDII Galur merasa bersyukur dan bangga pada kegiatan ini. “Kami, bersama dengan PAC Banaran merasa bangga bisa menjadi bagian dari pawai memperingati HUT Kemerdekaan ke-78 ini. Semoga semangat kemerdekaan tidak hanya berhenti di sini, tetapi kita lanjutkan dengan mengisinya dengan membangun negeri kita tercinta ini,” tegas Pujimin.

Dengan semangat kebersamaan dan antusiasme dalam memeriahkan pawai dan karnaval peringatan HUT RI ke-78 di Kapanewon Galur, PC LDII Galur menunjukkan komitmennya dalam memupuk nilai-nilai persatuan, semangat nasionalisme, dan cinta tanah air. Kegiatan ini juga menjadi bentuk kontribusi positif LDII dalam membangun harmoni dan kebersamaan dalam masyarakat.

 

Oleh: Andhika Widiasto (contributor) / rully kuswahyudi (editor)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram