Padang (24/8). Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) LDII Sumatera Barat menggelar Musyawarah Wilayah Luar Biasa (Muswilub) dengan tema “Mewujudkan SDM Profesional Religius Melalui Penerapan 29 Karakter Luhur Sebagai Kontribusi LDII Untuk Mewujudkan Sumatera Barat Madani” di Gedung Serbaguna Ponpes Miftahul Huda, Kota Padang, Sumatera Barat, pada Sabtu (24/8).
Dalam sambutannya, Pj Ketua DPW LDII Sumbar H. Muchfiandi mengatakan, Muswilub ini merupakan tindak lanjut keputusan Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) LDII Sumbar pada (1/8) lalu, dimana ketua periode sebelumnya (2022-2027) H. Afrizal Yaman mundur dari jabatannya.
“Pada 10 Juli lalu, H. Afrizal Yaman mengirim surat pengunduran dirinya kepada Ketua Umum DPP LDII. Ia beralasan, tingginya aktivitas serta kesibukannya sebagai ASN menyebabkan kurang maksimal dalam memimpin LDII Sumbar. Permohonan itu diterima DPP LDII dan terwujudlah Rapimwil sampai dengan terlaksananya Muswilub hari ini,” ujarnya.
Muchfiandi berharap, ketua yang terpilih nantinya depat memimpin LDII Sumbar melanjutkan masa bakti 2022-2027 dan meneruskan program kerja kepengurusan yang sudah berjalan serta meningkatkan kerjasama dengan semua pihak dalam membangun Sumbar Madani. “Kami berharap kekosongan tampuk kepemimpinan LDII Sumbar ini dapat digantikan oleh sosok yang memiliki loyalitas, visi dan misi yang kuat dalam membangun nagari Minangkabau dan negeri Indonesia,” ujar Mucfiandi.
Ketum DPP Pesankan Jaga Harmonisasi dan Kerjasama Antar Pengurus
Sementara itu, Ketua Umum DPP LDII KH. Chriswanto Santoso dalam sambutannya mengapresiasi kinerja Pj Ketua dan pengurus LDII Sumbar yang telah berhasil melaksanakan Muswilub dalam tenggat waktu kurang dari satu bulan. “Muswilub merupakan sebuah proses yang biasa dilakukan sebuah organisasi. Secara organisatoris kekosongan tampuk jabatan Ketua DPW LDII Sumbar Afrizal Yaman yang mundur dari jabatannya, menjadi dasar perlunya menyelenggarakan Muswilub ini,” ucap Chriswanto.
Menurut Chriswanto, selain memilih ketua nantinya, harmonisasi dan kerjasama antar pengurus perlu dijaga dan ditingkatkan kualitasnya, “Saya melihat pengurus LDII Sumbar ini memiliki loyalitas tinggi terhadap organisasi, misalkan salah satu DPD ada yang harus menempuh jalur darat lebih dari 200 km menuju kota Padang, ini merupakan bukti kesemangatan dalam mencapai visi misi organisasi yang perlu dirawat dan dijaga oleh ketua terpilih kedepannya” tutur Chriswanto.
Muswilub Putuskan Muchfiandi Sebagai Ketua DPW LDII Sumbar Melanjutkan Masa Bakti 2022-2027
Dalam agenda tunggal rapat paripurna Muswilub LDII Sumbar, 16 perwakilan DPD kota dan kabupaten se-Sumbar bersepakat memilih Muchfiandi secara aklamasi.
“Sungguh ini amanah yang besar dan harus saya jalankan bersama semua pengurus DPW, DPD, PC dan PAC LDII se-Sumbar. Saya tidak akan mampu berjalan seorang diri, arahan bimbingan dewan penasihat, serta seluruh pihak menjadi modal kekuatan bagi saya dalam memimpin organisasi,” ungkapnya.
LDII Sumbar hari ini ada berkat kerja keras semua elemen di tubuh LDII Sumbar, termasuk amal saleh periode sebelumnya. “Amal saleh ini belum selesai dan akan diteruskan dengan semangat fastabiqul khairat,” tambahnya.
Muchfiandi berpesan amanah yang diberikan oleh pengurus DPD LDII se-Sumatera Barat ini, menjadi landasan untuk mengaktifkan kembali biro-biro yang masih stagnan. “Saya berharap, pengurus DPW LDII periode 2022 – 2027 dapat meningkatkan kontribusi dan pengabdian LDII ke seluruh pelosok Sumatera Barat selama sisa periode kedepan, panji-panji LDII harus tetap berkibar,” ujarnya.
Pada upacara penutupan, Ketua Umum DPP LDII KH. Chriswanto Santoso mengapresiasi kepada seluruh kader LDII di Sumatera Barat. Ia meyakini, apa yang telah diperlihatkan hari ini membuktikan keseriusan pengurus LDII untuk berkiprah membawa nama organisasi beberapa tahun ke depan.
“Saudara-saudara sekalian, apa yang saya saksikan hari ini merupakan sebuah gambaran bahwa insya Allah kinerja pengurus LDII kedepannya akan jauh lebih baik lagi. Sebab Muswilub dilaksanakan tanpa harus ada perdebatan yang tajam, semua berjalan lancar, demokratis sehingga dapat bermusyawarah mufakat,” ujarnya.
Ia berpesan, LDII Sumbar perlu pula mencetak kader muda LDII untuk melanjutkan tongkat estafet kepengurusan di waktu-waktu mendatang.(Nisa/Lines)