Boyolali, (26/05). Saya sudah tidak asing lagi dengan LDII, kami berharap LDII dapat membantu menjaga keamanan dan keadaan kondusif yang ada di wilayah Boyolali. Dalam menjaga kamtibmas, karena masih terbatasnya personil Polres Boyolali sebanyak 900 orang dan jumlah penduduk Kabupaten Boyolali sebanyak 1.000.083 orang penduduk, tentunya kurang maksimal. Maka sangat dibutuhkan adanya sinergi dengan ormas-ormas yang ada, termasuk dengan LDII.
Hal itu terungkap saat pengurus DPD LDII Kab.Boyolali melaksanakan silaturrahim dan beraudiensi dengan Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi. Lebih lanjut Kapolres AKBP Petrus berharap sinergi antara DPD LDII Kab.Boyolali dengan Polres Boyolali ke depan akan semakin kuat. “Program baru Kapolri tentang adanya Polisi RW, diharapkan para warga masyarakat bisa memanfaatkan untuk membantu penyelesaian masyarakat. Tidak harus permasalahan diselesaikan di persidangan. Untuk itu kami berharap jalinan silaturahim dengan LDII bisa terus berlanjut. Polres Boyolali mengenalkan program SIBOBA (Polisi Boyolali Baik) dan motto Polres Boyolali BAIK (Bersinergi Akuntabel Inovatif Kondusif),” pungkasnya.
Sementara itu Ketua DPD LDII Boyolali Suwarjo pada kesempatan itu menjelaskan tentang 8 Bidang Pengabdian LDII untuk Bangsa. Diantaranya Kebangsaan, Dakwah, Pendidikan, Ekonomi Syariah, Kesehatan Herbal, Ketahanan Pangan dan Lingkungan, Teknologi Digital, serta Energi Baru Terbarukan. “Alhamdulillah di Boyolali semua berjalan lancar. Terdapat beberapa sentral pembinaan warga LDII, diantaranya di Kec. Teras, Kec. Sambi dan Kec. Ngemplak. Untuk pembinaan Generasi Penerus LDII telah dibentuk beberapa Ponpes yang sekalian terdapat Sekolahan dari TK, SDIT, SMP IT, SMK dan Perguruan Tinggi. Warga LDII juga ikut berpartisipasi dalam Program Pemerintah, diantaranya kegiatan bakti sosial bersama TNI, Polri dan masyarakat,” imbuh Suwarjo.
Hadir pula dalam pertemuan di Ruang Bhara Merbabu Mapolres Boyolali itu antara lain Kasat Binmas AKP Maryanto dan Kasat Intelkam IPTU Eko Budi Santoso.
Sekretaris DPD LDII Kab.Boyolali H.Dwi Suharno menambahkan penekanan Ketua Umum LDII bahwa warga LDII harus netral aktif dalam Pemilu tahun 2024 yang akan datang. “LDII komitmen pada 4 konsensus Nasional yang harus dipahami warga LDII yaitu Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, UUD 1945. Hal ini terus disosialisasikan dan dan dilaksanakan oleh warga LDII. Kami berharap Polres Boyolali memberikan pembinaan terhadap warga LDII pada saat pertemuan umum warga LDII,” tambah Dwi.
Oleh: M.Nurhuddin W.Prillailantoro (contributor) / rully kuswahyudi (editor)
