Sumenep (22/1). DPD LDII Kabupaten Sumenep menghelat “Pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Wanita dan Pemuda LDII Sumenep masa bakti 2022-2027”, di Azmi Hotel Sumenep, pada Rabu (7/12/2022). Total peserta dan undangan yang hadir sejumlah 250 orang, berasal dari Forkopimda Kabupaten Sumenep, pengurus MUI, FKUB, NU, Muhammadiyah, Persis, Aisyiah, Fatayat dan Muslimat NU, GP Anshor, Pemuda Muhammadiyah, KNPI, tokoh agama dan tokoh masyarakat, beserta unsur kepolisian dan TNI.
Ketua DPD LDII Kabupaten Sumenep Musaheri menyampaikan, LDII dituntut berkontribusi untuk bangsa dan negara. “Melalui konsolidasi, evaluasi diri, perumusan program dan kegiatan. Pengurus LDII juga diharapkan peka terhadap kebutuhan dan keadaan lingkungan. Untuk itu, kami membentuk wadah pemuda dan wanita LDII Sumenep,” ujarnya.
Ia mengungkapkan, pelantikan tersebut bertujuan membentuk dan membangun sumber daya manusia yang kompeten untuk mendukung kinerja organisasi LDII untuk bangsa. “Serta sebagai media memperkenalkan diri, saling mengenal, merajut kebersamaan dan keperayaan untuk membangun bangsa dan negara bersama semua elemen di Kabupaten Sumenep,” ujarnya.
Musaheri juga mengungkapkan, pelantikan bertujuan meningkatkan kompetensi dan partisipasi pemuda dan wanita LDII untuk bangsa, dengan menjalin kolaborasi dengan organisasi sejenis, baik dari unsur pemerintah maupun ormas keagamaan. “Kami berharap, pemuda dan wanita LDII dapat berkarya dan berprestasi, serta mendapatkan penghargaan dan kepercayaan dari pemerintah dan ormas keagamaan di Kabupaten Sumenep,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, dilantik 24 orang pengurus Pemuda LDII Sumenep, dan 20 orang Wanita LDII Sumenep. “Semoga dapat meningkatkan kinerja organisasi dan menebar nilai-nilai keagamaan, berlandaskan Pancasila dan UUD 1945, dengan mengedepankan dakwah yang menyejukkan,” pungkasnya.
Menanggapi itu, Wakil Bupati Sumenep Hj Dewi Khalifah mengatakan, LDII sebagai ormas keagamaan memiliki peran penting dan strategis mendukung pemerintah. “Untuk meningkatkan kualitas peradaban, kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujarnya.
Ia berharap, Pemuda dan Wanita LDII Sumenep menjadi ujung tombak pembangunan daerah yang memiliki inovasi, kreativitas, dan semangat tinggi. “Agar menjadi pemuda yang solutif pada situasi apapun. Pemda siap berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk organisasi Pemuda dan Wanita LDII, untuk membangun Kabupaten Sumenep yang lebih baik,” tutupnya. (Sohibul Kahfi).
