LDII Jayapura Hadiri Penanaman 80.000 Pohon Sambut HUT ke-80 RI

Share to :
Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

 

——————–

Jayapura (5/10). Memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, LDII Kabupaten Jayapura menghadiri undangan Korem 172/Praja Wira Yakthi (PWY) pada kegiatan penanaman 80.000 pohon di Bukit Tungku Wiri, Kampung Doyo Lama, Distrik Waibu5, Jumat (15/8).

Acara tersebut melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari TNI-Polri, pemerintah daerah, pelajar, mahasiswa, Paskibra, Pramuka, paguyuban, organisasi kemasyarakatan, hingga tokoh adat dan tokoh agama. Kegiatan mengusung tema “TNI Bersatu dengan Alam, Hijaukan Alam Papua dengan 80.000 Pohon” dan dirangkaikan dengan pemeriksaan kesehatan, pengobatan gratis, serta donor darah hasil kerja sama Korem 172/PWY dan GBI Rock Jayapura.

Danrem 172/PWY, Brigjen TNI Tagor Rio Pasaribu, dalam sambutannya menegaskan bahwa penanaman pohon merupakan implementasi program unggulan Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, yakni Bersatu dengan Alam. “Kegiatan ini juga menjadi momentum menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI dengan tema ‘Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju’. Tema ini selaras dengan penanaman pohon karena kelestarian alam adalah kunci kelangsungan hidup dan kemajuan bangsa,” ujarnya.

 

 

Bupati Jayapura, Yunus Wonda, menyampaikan apresiasi atas kepedulian TNI terhadap lingkungan. “Atas nama masyarakat Kabupaten Jayapura, saya berterima kasih kepada Kasad, Pangdam, Danrem, dan seluruh jajarannya. Pohon-pohon ini adalah kehidupan kita. Kami terus mengimbau masyarakat di kawasan Gunung Cycloop untuk tidak menebang pohon dan mulai menanam di lingkungannya masing-masing,” pesannya.

Wakil Ketua LDII Kabupaten Jayapura, Muhammad Sabir, turut mendukung penuh kegiatan tersebut. “Kegiatan penanaman pohon ini harus kita dukung karena manfaatnya luar biasa, baik untuk konservasi, kemaslahatan makhluk hidup, maupun mencegah bencana alam. Kami siap mendukung program Korem 172/PWY karena menanam pohon bagian dari menebar kebaikan,” tegasnya.

 

 

 

Oleh: Echo Exdha (contributor) / Riska Sabilah (editor)

Kunjungi berbagai website LDII

DPP, DPP, Bangkalan, Tanaroja, Gunung Kidul, Kotabaru, Bali, DIY, Jakpus, Jaksel, Jateng, Kudus, Semarang, Aceh, Babel, Balikpapan, Bandung, Banten, Banyuwangi, Batam, Batam, Bekasi, Bengkulu, Bontang, Cianjur, Clincing, Depok, Garut, Jabar, Jakarta, Jakbar, Jakut, Jambi, Jatim, Jayapura, Jember, Jepara, BEkasi, Blitar, Bogor, Cirebon, Kalbar, Kalsel, Kaltara, Kalteng, Karawang, Kediri, Kendari, Kepri, ogor, Bogor, Kutim, Lamongan, Lampung, Lamtim, Kaltim, Madiun, Magelang, Majaelngka, Maluku, Malut, Nabire, NTB, NTT, Pamekasan, Papua, Pabar, Pateng, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Riau, Sampang, Sampit, Sidoarjo, Sukoharjo, Sulbar, Sulsel, Sultra, Sumbar, Sumsel, Sumut, Tanaban, Tangsel, Tanjung Jabung Barat, Tegal, Tulung Agung, Wonogiri, Minhaj, Nuansa, Sako SPN, Sleman, Tulang Bawang, Wali Barokah, Zoyazaneta, Sulteng

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram